Bintan, 07/10/2025 – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3KB) Kabupaten Bintan menggelar rapat koordinasi membahas pelaksanaan Program GENTING (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting). Program ini menjadi bagian dari upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Bintan, dengan mendorong kolaborasi lintas sektor, termasuk peran Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) sebagai mitra strategis.

Rapat berlangsung diikuti oleh Kepala DP3KB Aryanti, SH, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Niken Wulandari, SE., Ak., serta jajaran pengurus BAZNAS Kabupaten Bintan, yaitu Ketua Drs. H. Suryono, Wakil Ketua I Insan Mashuri, S.Pt., Wakil Ketua II Amrullah, S.H.I., Wakil Ketua III Juni Aziwantoro, SE., MM., dan Wakil Ketua IV Dra. Hj. Rasdiyati. Turut hadir Kabid Pengendalian Penduduk Yandi Ulpa Gumilang, S.IP dan Penata KKB Eka Liberty.

Program GENTING dirancang untuk mengajak berbagai elemen masyarakat menjadi orang tua asuh bagi anak-anak yang terindikasi atau berisiko mengalami stunting. Bentuk dukungan yang diberikan tidak hanya bersifat simbolis, tetapi juga mencakup bantuan nyata seperti penyediaan makanan bergizi, pemantauan tumbuh kembang, serta dukungan finansial secara berkelanjutan.

Dalam rapat, disampaikan arahan dari pemerintah pusat agar BAZNAS turut mengambil peran sebagai pelaksana program orang tua asuh di daerah. Hal ini dinilai penting untuk memperkuat sinergi antara program keagamaan dan program kesehatan masyarakat.

Ketua BAZNAS Bintan, Drs. H. Suryono, menyambut baik ajakan kolaborasi tersebut. Wakil Ketua I, Insan Mashuri, menyampaikan bahwa BAZNAS akan menyiapkan rekening infak khusus untuk program stunting sebagai bagian dari infak terikat, sehingga penggunaannya akan difokuskan secara langsung pada penanganan stunting.

Wakil Ketua III, Juni Aziwantoro, menambahkan bahwa sebelum Program GENTING berjalan pun BAZNAS sudah menyalurkan bantuan untuk kasus stunting. Ke depan, BAZNAS akan meningkatkan upaya penggalangan dana dengan membuat materi promosi seperti flyer dan video pendek.

Sementara itu, Wakil Ketua IV, Dra. Hj. Rasdiyati, menjelaskan bahwa bantuan rutin untuk stunting sudah berjalan setiap bulan, dan berkat zakat dari para ASN, BAZNAS telah mendampingi sejumlah anak sebagai orang tua asuh.

DP3KB menegaskan bahwa penanganan stunting tidak bisa dilakukan oleh satu pihak saja. Diperlukan keterlibatan seluruh unsur, mulai dari OPD teknis, tenaga kesehatan, kader posyandu, tokoh agama, hingga masyarakat, agar pelaksanaan program dapat menyentuh seluruh sasaran, terutama di daerah dengan angka stunting yang masih tinggi.

Dengan koordinasi ini, diharapkan pelaksanaan Program GENTING dapat berjalan efektif, terarah, dan memberikan dampak nyata dalam menurunkan angka stunting serta meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Kabupaten Bintan.